Program pelestarian budaya harus dilakukan sejak dini
kepada peserta didik agar mereka tidak terkontaminasi oleh budaya pop yang
berasal dari manca negara sehingga disaat dewasa mereka bukan saja tidak
mengetahui budayanya sendiri melainkan budaya dan kearifan lokal sudah musnah
dikalangan generasi muda pada masa
depan.
Undang Undang No 20/2003 tentang
Sisdiknas,Permendiknas No 23/2006 tetang SKL,Inpres No 1/2012 Tentang
Percepatan Pelaksanaan Pembangunan Nasional tahun 2010 menyatakan menghendaki
memerintahkan pengembangan karakter peserta didik melalui pendidikan disekolah
.
“School won’t just be a place to endure for seven hours a day . it ‘ll be a place student go to learn more about the world, They want to know why about
every thing . They earliest
sentences show their interest in and surprisingly a good
understanding of causality”. Developmental Psychology
Peran sekolah diharapkan menjadi
benteng utama agar peserta didik
memiliki karakter pancasila dan mencintai budaya indonesia dan kearifan lokal
dicintai oleh peserta didik, salah satu media pendidikan karakter adalah
melalui pendidikan seni budaya. Karakter cinta air mendorong peserta didik memimiliki cara berpikir,bersikap dan berbuat yang menunjukan kesetiaan
,kepedulian, dan penghargaan yang tinggi terhadap bahasa ,lingkungan fisik ,
sosial,budaya ,ekonomi dan politik bangsa.
Perilaku tersebut tercermin dari peserta didik dapat mengapresiaikan
karya seni,budaya bangsa sampai tingkat nasional.
SDN III Tanggung Gunung Kab Tulung Agung , adalah sekolah yang
menjadi rujukan masyarakat tanggung gunung dan sekitarnya berdiri sejak tahun
1974 ini mendapatkan dukungan dari seluruh aparatur perangkat desa dan
kecamatan seperti Bapak Camat,Muspika,Kepolisian,UPTD dan jajaran terkait guna
melestarikan budaya tradisional Tulung Agung dan keraifan lokal lainnya.
Mengingat sudah menjadi tekad warga kabupaten Tulung Agung bahwa setiap
siswa wajib memiliki kompetensi menari
pada setiap jenjang satiuan pendidikan
sebagai standar kompetensi kelulusan (muatan lokal).
Walaupun SDN III Tanggung Gunung Tulung Agung ini berada diwialayah pegunungan namun
prestasi dalam bidang akademik dan non akademiknya tidak kalah dengan sekolah
di perkotaan.Sebagaimana penuturan Bapak
Muridi ,MPd Kepala SDN III Tanggung Gunung Tulung Agung untuk mencapai prestasi gemilang dibutuhkan banyak dukungan dari berbagai
pihak stake holder melalui kepercayaan yang diberikan mereka. Oleh karena itu Trust harus diraih terlebih dahulu
melalui keteladanan para pendidik dan tenaga kependidikan ,sehingga peserta didik memiliki role
model dalam bersikap dan berperilaku sesuai misi sekolah.
Sedangkan program pemilihan anak
berbakat dibidang akademik dan seni
dilakukan melalui peminatan dimana siswa diberikan kesempatan seluas luasnya
untuk memilih jenis kegiatan pembelajaran seni yang diminatinya. Selanjutnya
proses enrichment akan memperkuat
mereka dari sekedear minat hingga menjadi presatasi keberbakatan. Mereka yang memiliki bakat istimewah
merupakan peserta seleksi dari berbagai kompetisi sehingga mereka lebih efektif
dalam meraih prestasi. Hal itu dikerenakan kompetisi budaya dan seni merupakan
ajang yang selalu digelar dikabupaten Tulung Agung. Lantaran instrument seni
dan budaya adalah high cost, maka
peran keterlibatan stakeholder memiliki peran penting bagi
keberhasilan peserta didik dalam mengikuti berbagai aneka kompetisi yang
digelar oleh kabupaten Tulung Agung maupun mengikuti berbagai kompetisi
diberbagai daerah .
Samar samar terdengar alunan
gemelan mengiringi latihan tari kolaborasi ,seni jaranan,reog dan teater dengan
judul “Bejo Njaluk Sunat “ untuk memperingati Hardiknas 2015 di kabupaten
Tulung Agung dan saya pun berpamitan melanjutkan perjalanan..
Daftar Pustaka
Kank Hari Konsep Kehumasan
Pelayanan Pendidikan
;Naskah Ragam Pendidikan Jawa
Timur Prod UPT Tekkomdik Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur: SDN III Tanggung
Gunung kab Tulung Agung
0 komentar:
Posting Komentar