Menjadi anak muda yang memiliki
usaha sendiri dan mandiri dimasa mendatang akan menjadi life
style bagi mereka. Mengingat
ketersediaan lapangan pekerjaan yang makin hari makin tidak dapat menampung
para lulusan. Namun keberhasilan sebuah usaha
atau bisnis tidak dapat dilepaskan dari pengetahuan dan keterampilan
dalam pengelolaan dunia usaha itu sendiri oleh karena itu SMKN 2 Jiwan Kabupaten Madiun mempersiapkan para lulusannya
untuk memiliki mental dan menjadi wirausahan sukses .
Sekolah yang berdiri pada tahun 22 Oktober 2004 sudah meluluskan ribuan siswa yang mandiri
dan profesional, walaupun usia sekolah
ini tergolong muda namun SMKN 2 Jiwan Kabupaten
Madiun ini telah berhasil menyabet berbagai penghargaan dibidang ektrakulikuler dan meraih prestasi 5
besar di bidang akademik serta memperoleh penghargaan lingkungan hidup yakni
adiwiyata.
Dalam mengelola Sekolah yang sangat besar baik dalam luas
yang mencapai 4 hektar maupun jumlah siswa yang tentu saja tidak sedikit
dengan 4 jurusan yakni :teknik kendaraan
ringan ,teknik permesianan ,akuntansi dan multi media.
Menurut penuturan Dra Wiwik Wiyati M.Pd selaku Kepala SMKN Jiwan
2 Kabupaten Madiun faktor faktor yang harus
dilakukan adalah SDM khususnya
pendidik menjadi kontribusi pendukung
bagi keberhasilan proses kegiatan pembelajaran di sekolah itu.
Dengan adanya mutu SDM yang
mendukung meraka dapat memahami kebutuhan
dan memastikan bahwa kebutuhan peserta didik dapat terpenuhi dengan demikian peserta didik memiliki role model dari para pendidiknya. Para
pendidik dituntut harus dapat membantu para peserta didik untuk belajar secara
bersungguh sungguh sehingga capain kompetensi akademik dapat berjalan
optimal,mengingat kompetensi akademik adalah syarat mutlak dari kompetensi
keahlian yang harus dikuasi siswa untuk menjadi profesional dibidangnya.
Dalam proses pembelajaran peningkatan skill peserta
didik diarahkan untuk memiliki kreativitas dalam menemukan atau menciptakan “produk”
inovatif yang dapat memberikan nilai
tambah. Proses membelajarkan siswa dimualai dari membantu siswa mengidentifikasi
nilai guna sebuah produk dan mengembangkan pasar dari produk yang sudah dibuat.
Siswa dilatih untuk memiliki kecakapan berwirausaha lengkap dengan keterampilan
presentasi dan pemasaran produk yang telah dihasilkan. Sehingga ketika siswa memiliki ide mereka
diharapkan dapat mewujudkan implementasinya dalam tindakan nyata, serta dapat mandiri
secara produktif dan ekonomi.
SMKN 2 Jiwan Kabupaten Madiun
tidak hanya membekali peserta didik pengetahuan dan keterampilan sesuai prodi
atau program keahlian yang dipilih siswa
lebih dari itu program pembelajaran yang dikembangkan adalah menekankan pada penciptaan daya kreatifitas
siswa,merencanakan produksi dan membekali calon wirausahawan muda agar mereka berpikir menyeluruh
dan menyiapkan rencana kerja menjdi wirausaha yang sukses. Siswa diasah
keterampilannya bagaimana menciptakan produk dari karya kreatif,,bagaimana
menjual produk ,bagaimana merancang presentasi serta bagaimana mempengaruhi
orang lain agar percaya pada produk yang dijual
Oleh karena itu Laboratorium
realnya diwujudkan dengan kegiatan
praktek pengalaman kerja langsung (learning by doing ) dan belajar bagaimana
proses terjadinya sebuah aktivitas bisnis (learn how to do) melalui Toko Siswa yang menjual aneka kebutuhan masyarakat
termasuk produk karya siswa serta
beberapa laboratorium lainnya untuk lebih meningkatkan pengalaman pembelajaran
siswa.
Mempersiapkan generasi muda yang
tangguh dan mandiri dimasa depan
bukanlah hal muda. Namun untuk mencapainya diperlukan pengetahuan ,keterampilan
dan sikap mental yang mendukung. Perencanaan menjadi wirausaha yang sukses mensyaratkan perencanaan yang matang yang
didalamnya menyangkut pembelajaran vicational. SMK Bisa Bukan sekedar jargon..!
Daftar Pustaka
Konsep Kehumasan sekolah
Indonesia Kank Hari
Naskah Ragam Pendidikan Jawa
Timur Prod UPT Tekkomdik Dinas Pendidikan Jawa Timur : SMKN 2 Jiwan Kabupaten
Madiun
0 komentar:
Posting Komentar